NANDAI – Bulan puasa ramadan 2024 M / 1445 H sudah tiba, dan bagi seluruh umat Islam diwajibkan menjalankan ibadah puasa.
Namun, apakah kamu tahu apa sebenarnya definisi dari puasa itu sendiri? Kalau belum, mari simak uraian penjelasan sebagaimana dikutip Nandai dari sebuah buku yang berjudul Panduan Ibadah Puasa (Perspektif Mazhab Syafi’i).
Panduan Ibadah Puasa (Perspektif Mazhab Syafi’i) dikarang oleh Sayyid Hasan bin Muhammad Hasan Al-Kaff dan diterjemahkan oleh Muhammad Najib.
Definisi Puasa
Secara bahasa, Shaum (puasa) mempunyai makna imsak (menahan), sebagaimana Allah SWT telah berfirman dalam Al Quran surat Maryam ayat ke 26 yang artinya : “sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pengasih, maka aku tidak akan berbicara dengan siapapun hari ini”.
Adapun makna dari kata bernazar pada ayat tersebut ialah bernazar menahan diri dari berbicara dengan siapapun.
Secara istilah, puasa adalah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa dimulai dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari dengan niat yang khusus.
Baca Juga: Apa 5 Pesan MUI Dalam Menyambut Bulan Puasa Ramadhan? Yuk, Cek Disini